Pelajari tentang kulit bebas pelarut dan nikmati hidup sehat dan ramah lingkungan
Kulit bebas pelarut adalah kulit buatan yang ramah lingkungan. Tidak ada pelarut organik dengan titik didih rendah yang ditambahkan selama proses produksinya, sehingga mencapai nol emisi dan mengurangi pencemaran lingkungan.
Prinsip produksi kulit ini didasarkan pada reaksi komplementer dua resin dan dibuat dengan pengeringan suhu tinggi. Selama proses produksi, tidak ada limbah gas atau air limbah yang dihasilkan, mencerminkan konsep "manufaktur ramah lingkungan". Kulit bebas pelarut memiliki karakteristik tahan gores, tahan hidrolisis, tahan aus, dll., serta telah melewati sejumlah standar kesehatan dan keselamatan yang ketat, seperti indikator standar REACHER181 Eropa. Selain itu, teknologi produksi kulit bebas pelarut juga mencakup reaksi prapolimer dan proses gelasi dan poliadisi pelapis, yang menjamin kualitas dan kinerja produk.
1. Apa itu kulit bebas pelarut
Kulit bebas pelarut adalah jenis bahan kulit baru yang dikembangkan dalam beberapa tahun terakhir. Berbeda dengan kulit tradisional, kulit ini tidak mengandung pelarut organik yang berbahaya. Dalam istilah awam, ini adalah jenis kulit yang dibuat dengan menggabungkan bahan pemintalan bebas pelarut dan proses sintetis tradisional. Melalui kombinasi teknologi modern dan prinsip perlindungan ekologi dan lingkungan, menghasilkan bahan kulit yang benar-benar sehat dan ramah lingkungan.
2. Proses pembuatan kulit bebas pelarut
Proses pembuatan kulit bebas pelarut pada dasarnya dibagi menjadi beberapa langkah berikut:
1. Pengolahan bahan baku. Pertama, menyiapkan bahan baku, meliputi pemilihan bahan, pencucian, pengeringan dan proses lainnya.
2. Persiapan bahan pemintalan. Teknologi pemintalan bebas pelarut digunakan untuk menyiapkan serat non-pelarut untuk pembuatan kulit.
3. Sintesis. Bahan pemintalan dicampur dengan berbagai bahan ramah lingkungan, dan bahan baru dengan karakteristik kulit disintesis melalui proses khusus.
4. Membentuk. Bahan hasil sintesis diolah dan dibentuk, seperti emboss, pemotongan, jahitan, dll.
5. Pasca pemrosesan. Terakhir, produk jadi adalah pasca-pemrosesan, seperti pewarnaan, pelapisan, waxing, dll.
AKU AKU AKU. Ciri-ciri dan keunggulan kulit bebas pelarut
1. Perlindungan lingkungan. Kulit bebas pelarut tidak mengandung pelarut organik dan tidak membahayakan lingkungan dan kesehatan manusia.
2. Ringan. Dibandingkan dengan kulit tradisional, kulit bebas pelarut lebih ringan dan nyaman dipakai.
3. Tahan aus. Kulit bebas pelarut memiliki ketahanan aus, sirkulasi udara, kelembutan dan kekuatan yang lebih baik dibandingkan kulit tradisional.
4. Warna cerah. Warna pewarna kulit bebas pelarut lebih cerah dan tahan lama, tidak mudah pudar, serta memiliki kestabilan warna yang lebih baik.
5. Dapat disesuaikan. Proses pembuatan kulit bebas pelarut bersifat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan untuk menghasilkan produk kulit dengan karakteristik yang dipersonalisasi.
4. Bidang aplikasi kulit bebas pelarut
Kulit bebas pelarut saat ini terutama digunakan pada sepatu kelas atas, tas, koper, dekorasi interior mobil, furnitur, dan bidang lainnya. Saat ini, seiring dengan semakin pentingnya perlindungan lingkungan, semakin banyak perusahaan manufaktur yang mulai mempertimbangkan perlindungan lingkungan dalam produksi dan operasi, dan produk yang menggunakan kulit bebas pelarut sebagai bahan baku semakin dikenal oleh konsumen.
[Kesimpulan]
Kulit bebas pelarut adalah bahan yang ramah lingkungan, sehat, dan berkualitas tinggi dengan prospek penerapan yang luas. Ketika konsumen individu menghadapi tren kebutuhan hidup yang ramah lingkungan dan ramah lingkungan, kulit bebas pelarut telah menjadi pilihan baru untuk konsumsi yang modis, ramah lingkungan dan rasional.
Waktu posting: 08-Juli-2024